
SVI Siap Penuhi Kebutuhan Command Center di Indonesia
Command center merupakan ruang kendali, koordinasi dan pembuatan keputusan. Command center diibaratkan sebagai “Ruang Perang” karena seluruh hal yang terpantau dari sistem bisa terkontrol, termonitor dan dapat digunakan sebagai dasar informasi dalam mengambil keputusan oleh banyak pihak. Juga dikenal dengan sebutan Control Center / Operation Control Center (OCC), command center dapat digunakan sebagai tempat penugasan dan pengendalian tim atau personel, dan untuk memantau secara real-time jalannya aktivitas secara cepat dan efektif.
SVI merupakan distributor dari merek-merek terkenal seperti Electro voice, Harman dan masih banyak lagi. Mengapa harus SVI? Karena SVI merupakan satu kesatuan integrasi (total integrated approach) dan memiliki partnership yang kuat dengan vendor-vendornya. Instalasi-instalasi yang SVI lakukan salah satunya command Center. SVI memberikan solusi yang terintegrasi dari audio video dan control yang sangat mudah.
Command center umumnya digunakan di instansi militer, pusat-pusat emergency, badan-badan pemerintahan, korporasi, perusahaan energi, transportasi dan juga industri-industri yang besar ataupun sedang. Command center terdiri dari visual dan audio yang terintegrasi, yang bisa mengakomodir beberapa input dan beberapa sumber sehingga orang yang bekerja di command center juga bisa menyiarkan dan menerima sumber-sumber suara ataupun data-data. Setiap command center pasti punya kebutuhannya sendiri sendiri, misal di military atau emergency otomatis input atau data yang dibutuhkan berbeda-beda. Oleh sebab itu pada saat kita ingin mendesain sebuah command center, kita harus mengetahui dengan pasti apa yang dibutuhkan customer. Misalnya data-data inputan visual dari mana saja, kemudian apakah kita membutuhkan input dari hanya satu sumber dan di-broadcast lagi ke lain tempat dan lain sebagainya.
Sekarang banyak orang menggunakan sistem konferensi seperti video conference. Jadi hal ini membuat sebuah command center semakin canggih dan rumit, dan tentu membutuhkan setup audio yang baik sehingga kita bisa mendengar atau memonitor segala sesuatunya. Bagaimana posisi audio di sebuah command centre? Pada umumnya audio akan bisa dikontrol oleh control system dan di situ juga ada visualnya, input, mic, dll. Ini hanya contoh dari command center yang sangat simpel dan tidak bisa digeneralisir.
Best practice dari audio itu seperti apa? Tentu kita harus mengetahui sistem yang customer butuhkan. Misal, kebutuhan size dan layout-nya karena berhubungan dengan berapa banyak orang yang duduk, berapa banyak source yang harus ditampilkan secara bersamaan, akustik ruangannya, sistemnya (good, better, best), dan integrasi dengan sistem-sistem yang ada. Integrasi seperti ini merupakan salah satu hal yang sangat penting pada command center yang canggih.
Command Center bisa diintergrasikan dengan berbagai jenis perangkat, sistem dan teknologi, seperti:
– Large Format Display, Video Wall dengan Video Controller.
– CCTV / Video Surveillance (SD Analog CCTV, High Definition HD-CCTV, atau IP CCTV / IP Camera / Network Video Surveillance).
– Physical Security Information Management, Biometric / RFID Network Access Control System.
– Intrusion Alarm System, Emergency Respond, Emergency Exit and Evacuation System.
– Unified Communications (UC), IP Telephony, Teleconference, Video Conference, Real-time Collaboration Platform, dan lainnya.
Lantas, mengapa harus SVI? Karena kita mencakup semuanya, dari multiple kontrol mekanismenya, monitoring interface-nya hingga automated kontrolnya. Kita juga menyediakan beberapa digital audio transfernya dan kesemuanya itu dibuat mudah untuk Anda.
Jika Anda membutuhkan command center jangan ragu untuk menghubungi kami.
pengadaan utk command center layar 2×2 display berapa?